fashion wanita
Hosting Unlimited Indonesia

Skema Rangkaian Sensor Suhu

Skema Rangkaian Sensor Suhu - Hallo sahabat Sheva Permana Blog, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Skema Rangkaian Sensor Suhu, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Kumpulan Rangkaian Elektronika, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Skema Rangkaian Sensor Suhu
link : Skema Rangkaian Sensor Suhu

Baca juga


Skema Rangkaian Sensor Suhu

Rangkaian Sensor Suhu | Skema Rangkaian Sensor SuhuSeperti yang saya katakan pada postingan-postingan saya tentang rangkaian sensor yang lain, rangkaian sensor suhu ini juga sangat mirip dengan rangkaian sensor yang lain. Pada dasarnya perbedaan hanya terletak pada bagaimana kita memanfaatkan perubahan kondisi dari suatu komponen sensor menjadi sinyal listrik. Untuk beberapa contoh rangkaian sensor yang sederhana anda bisa menggunakan prinsip pembagian tegangan antara variable resistor dan komponen yang dipasang seri dengan menggunakan satu atau dua buah transistor. Tetapi untuk mendapatkan hasil yang lebih memuaskan anda bisa menggunakan IC Op-Amp agar bisa menghitung secara mudah nilai penguatan yang diinginkan.

Pada rangkaian ini juga saya tetap memanfaatkan fungsi monostable dari IC 555 sebagai penahan aktif rangkaian alarm selama waktu yang ditentukan. Jika anda tidak ingin menahan kondisi output sensor pada saat terjadinya sinyal trigger dari rangkaian sensor maka anda tidak perlu menggunakan IC 555 beserta rangkaian monostable-nya.
rangkaian sensor suhu

Gambar rangkaian sensor suhu | Skema rangkaian sensor suhu

Daftar Komponen :

1. Resistor : R1 (100 Kohm), R2 (10 Kohm), R3 (47 Kohm), R4 (1 Kohm) dan VR1 (potensio 10 Kohm)
2. Kapasitor : C1 (10 uF) dan C2 (1 uF)
3. Dioda : D1 (IN 4002)
4. Transistor : Q1 (BC 107)
5. Thermistor
6. IC 555
7. Relay 9 volt
8. Rangkaian alarm (sesuai selera)

Prinsip Kerja Sensor Suhu dan Analisa Rangkaian :

  1. R3, Thermistor dan VR1 dipasang seri supaya dapat menentukan pembagian tegangan yang sesuai yang akan diberikan ke transistor switching.
  2. Tegangan supply adalah sama dengan jumlah tegangan yang jatuh pada R3, Thermistor dan VR1. Tegangan pada VR1 paralel terhadap basis transistor, sehingga pada saat tegangan pada VR1 mencapai 0,7 volt maka transistor akan aktif dan men-trigger rangkaian monostable.
  3. Thermistor dipasang pada bagian atas dari VR1 dimaksudkan supaya pada saat suhu naik tegangan pada titik trigger (basis transistor = VR1) akan mengalami kenaikan, dikarenakan thermistor (NTC) tersebut akan mengalami penurunan nilai resistansi seiring dengan kenaikan suhu.
  4. Anda bisa saja menukar posisi thermistor dengan VR1 dengan tujuan agar rangkaian alarm akan aktif pada saat suhu mengalami penurunan.
  5. Anda bisa juga meengganti nilai R3 dan VR1 untuk mendapatkan sensitifitas yang sesuai dengan karakteristik thermistor yang anda miliki dan sesuai keinginan anda.
Anda bisa download rangkaian sensor suhu ini dengan meng-copy saja halaman postingan ini, lihat juga rangkaian sensor yang lain seperti : rangkaian sensor cahaya, infra merah, suara, sentuh, air dan gerak.


Demikianlah Artikel Skema Rangkaian Sensor Suhu

Sekianlah artikel Skema Rangkaian Sensor Suhu kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Skema Rangkaian Sensor Suhu dengan alamat link https://shevapermanas.blogspot.com/2010/04/skema-rangkaian-sensor-suhu.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Skema Rangkaian Sensor Suhu"

Posting Komentar

baju wanita